Sepuluh Jari Menganyam Bersama Gonau
Gonau berkomitmen untuk melestarikan tradisi menganyam yang merupakan warisan budaya Indonesia. Dengan itu, kami mengusung program “Sepuluh Jari Menganyam.”
Misi Gonau atas “Sepuluh Jari Menganyam” adalah untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya pelestarian tradisi menganyam, mendukung pengembangan ekonomi lokal melalui pengembangan produk-produk anyaman berkualitas, serta membangun kerja sama dengan komunitas lokal, lembaga pendidikan, organisasi, pemerintah, maupun swasta untuk mendukung pelestarian tradisi menganyam.
Sejak 2020, Gonau telah menjangkau masyarakat di pedalaman mulai dari komunitas adat di Muaro Jambi, Sarolangun, Merangin, dan Bungo. Mendampingi mereka untuk mandiri lewat keterampilan menganyam.
Di antaranya, Gonau bekerja sama dengan Balai Taman Nasional Bukit Duabelas dan PT Sari Aditya Loka, anak usaha Astra Agro Lestari mendampingi komunitas adat Orang Rimba di Kabupaten Merangin. Gonau juga berkolaborasi dengan lembaga Pundi Sumatra mendampingi komunitas Orang Rimba di Kabupaten Bungo dan Merangin menganyam resam.
Sebelumnya, Pemkab PALI, Sumatera Selatan, mendatangkan para perajinnya ke workshop Gonau untuk berlatih menganyam selama satu pekan.
Sepuluh Jari menganyam juga dilakukan lewat kegiatan Goes to Shool, yang telah terlaksana di sejumlah sekolah dasar hingga kampus di Kota Jambi dan Kabupaten Muaro Jambi.
Sepuluh Jari Menganyam juga rutin mendampingi adik-adik di Desa Jambi Tulo, Kabupaten Muaro Jambi. Selain mendampingi adik-adik untuk aktif berliterasi di Taman Baco Atap Rumbe, Gonau juga mendukung pemberdayaan ekonomi lewat keterampilan menganyam.
Kolaborasi Gonau dengan komunitas disabilitas di Kota Jambi adalah lewat pendampingan wanita disabilitas menjadi produktif. Saat ini, salah satu wanita disabilitas berhasil lancar menganyam dan direkrut menjadi bagian dalam tim workshop Gonau.
Dalam rangka pemberdayaan masyarakat Desa Pengudang di Pulau Bintan, Kepulauan Riau, kami mendampingi ibu-ibu menganyam dasar resam pada akhir 2024. Para ibu juga dilatih mengolah bahan panen hingga menjadi produk siap jual. Pelatihan terlaksana atas dukungan dari Bintan Resorts.
Tahun 2025 ini, kami mendampingi Suku Batin Sembilan di Kabupaten Muaro Jambi untuk berkreasi dengan anyaman resam.
Besar harapan kami, program berlatih menganyam dapat terus berjalan. Memberi andil untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat lokal.